Sabtu, 20 Desember 2014

PERS RELEASE
SEMINAR NASIONAL “TANTANGAN & PELUANG EKONOMI ISLAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) 2015”
Yogyakarta, 21Desember 2015

            Dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada tahun 2015 mendatang, berbagai upaya dilakukan oleh negara-negara ASEAN untuk menghadapi MEA 2015. Kesepakatan ini dimulai dengan disahkannya Deklasari Bangkok tahun 1967 yang bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan pengembangan budaya.
            Indonesia sebagai salah satu dari Negara ASEAN perlu untuk melakukan persiapan untuk menghadapi MEA. Indonesia dengan berbagai potensi yang dimilikinya harus mampu bersaing dengan Negara-negara ASEAN lainnya agar tidak kalah bersaing dengan Negara ASEAN lainnya. Indonesia yang kaya akan sumber daya alam, kaya akan budaya dan keanekaragaman hayatinya serta dengan jumlah penduduk yang terbesar ini patut untuk disyukuri. Potensi inilah yang hendaknya bisa dimaksimalkan untuk kesejahteraan rakyat Indonesia.
            Akan ada berbagai tantangan dan peluang yang akan dihadapi oleh rakyat Indonesia. Seperti masuknya produk-produk asing yang akan bersaing dengan produk-produk dalam  negeri, masuknya investasi asing ke dalam negeri dapat menjadi suntikan modal ataupun bisa saja menjadi ancaman bagi Indonesia. Disamping itu persaingan antar tenaga kerja juga tidak terhindarkan. Para tenaga professional akan lebih diutamakan dibandingkan dengan tenaga kerja tidak terdidik. dan berbagai peluang dan tantangan lainnya.
            Indonesia telah menyiapkan bebagai upaya dalam rangka menghadapi MEA 2015. Hal ini tercantum dalam MP3EI (Master plan  Percepatan, Perluasan dan Pembangunan Ekonomi Indonesia). Salah satu upayanya adalah mendorong pertumbuhan ekonomi melalui adanya UMKM, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan lain sebagainya.
            Namun bagaimana Islam memandangnya? Apakah MEA 2015 akan mampu mensejahterakan rakyat? Dan bagaimana solusi dari Ekonomi Islam dalam  menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015?
            Atas dasar itulah, Ikatan Mahasiswa prodi Keuangan & Perbankan Syariah (I’MKPS) STEI Hamfara akan menyelenggarakan Seminar Nasional dengan tema “Tantangan & Peluang Ekonomi Islam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015”.
            Kegiatan nasional ini akan dilaksanakan pada hari minggu tanggal 21 Desember 2015 di Gedung Erlangga, Jl. Gedong Kuning No. 132, Kotagede Yogyakarta. Pembicara yang akan hadir yakni Dr. Hendri Saparini (Direktur Eksekutif CORE Indonesia, Pakar Masyarakat Ekonomi Syariah & Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia); H. Dwi Condro Triono, SP., M.Ag., Ph.D (Pakar Ekonomi Islam, Dosen Pasca Sarjana IAIN Surakarta); dan Ir. H. M Ismail Yusanto, MM (Pakar Ekonomi Islam , Ketua STEI Hamfara Yogyakarta).
            Kegiatan ini diketuai oleh Muhammad Amin dan penanggung jawab dari pelaksanaan seminar nasional ini adalah M. Nur Fadhil Ismail selaku Ketua I’MKPS STEI Hamfara Yogyakarta.
         Yogyakarta, 20 Desember 2015
                                                           

                                                                                                Tim Media

Dokumentasi





0 komentar:

Posting Komentar

 
Hak Cipta hanya milik Allah SWT | Editor by Haris Rosyadi - |